Thursday, April 6, 2017

WhatsApp Akan Menjadi Tempat Belanja?



Kabar yang mengejutkan datang dari WhatsApp. Aplikasi ini dikabarkan akan mulai keluar dari pakemnya sebagai layanan pesan instan. Kabarnya WhatsApp juga akan bisa digunakan untuk belanja.


Kendati begitu, pihak Facebook juga akan berencana menutup sistem pembayaran digital di layanannya. Apabila kabar ini benar, makan WhatsApp akan menjadi layanan pesan instan kesekian yang menawarkannya. beberapa aplikasi lainnya seperti Line yang sudah lebih dulu mempunyai sistem pembayaran digital ke pengguna.

Lebih lanjut lagi, Facebook akan menyiapkan posisi baru untuk orang yang akan menangani sistem pembayaran di aplikasi WhatsApp. Adapun sistem yang dimaksud adalah head digital payment atau digital transaction lead.

Akan tetapi, hanya wilayah tertentu yang diberlakukan, tepatnya wilayah Asia Selatan. Ya, dikatakan saja WhatsApp Pay, yang kabarnya akan pertama kali diluncurkan di negeri Hindustan, India.

Bukan karena alasan WhatsApp memilih India untuk memamerkan sistem pembayaran digital di platformnya. tetapi pengguna aplikasi WhatsApp tersebut mencapai 200 juta orang. Namun terlepas dari itu, penarikan mata uang 500 rupee dan 1000 rupee yang dilakukan India pada November lalu juga dikabarkan menjadi faktor pertimbangan WhatsApp.

Di India, rata-rata orang menggunakan aplikasi WhatsApp, dan kami dapat memahami bagaimana kita dapat berkontribusi lebih banyak lagi untuk Digital India, ucap juru bicara WhatsApp.

Tetapi masih belum ada kepastian kapan WhatsApp Pay akan diberlakukan. Namun ada bocoran menyebutkan sistem pembayaran Whatsapp akan hadir dalam 6 bulan kedepan.

Bila kita melihat alasan di balik rencana besar kehadiran WhatsApp Pay di India, sepertinya sistem tersebut memang tidak akan sebatas untuk membeli stiker, tetapi akan benar-benar bisa dimanfaatkan untuk berbelanja. Di samping itu, WhatsApp juga memang belum pernah melakukan monetiasasi lewat penjualan stiker.

No comments:

Post a Comment