Seekor gajah jantan yang sering digunakan untuk wisata di Bakas Levi Rafting mengamuk. Akibatnya, gajah itu menyerang pemilik Bakas Levi Rafting hingga tewas.
Laporan dari media lokal menyebutkan bahwa peristiwa ini terjadi di Bakas Levi Rafting, Banjarangkan Klungkung, Bali. I Nyoman Levi Suwitha, yang baru saja datang dari Denpasar, langsung mendekati kandang gajah.
Levi yang hendak memberikan makan ke gajah tersebut. Tiba-tiba belalai gajah itu melilit badan Levi dan melemparnya sejauh 12 meter. Gajah yang diikat itu menekan tubuh Levi dengan tubuh bagian depannya.
Para karyawan dan orang-orang di sekitar yang melihat hal itu langsung berupaya mengevakuasi tubuh Levi. Lalu dilarikan ke RSUD Klungkung, akan tetapi dokter yang menangani menyatakan Levi sudah meninggal.
Hasil visum menunjukkan luka robek di bagian kepala sepanjang 5 cm dengan lebar 3 cm dan kedalaman 2cm. Dada kanan yang hancur dan diduga luka inilah yang membuat Levi meninggal.
Tidak disebutkan karena apa gajah tersebut bisa mengamuk, yang biasanya digunakan untuk menjelahaji hutan di Klungkung. Tidak dijelaskan bagaimana manajemen Bakas Levi Rafting merawat gajah tersebut.
Pihak keluarga Levi diketahui membantah kematian Levi karena gajah mengamuk. Pihak keluarga Levi menyatakan kematian Levi karena penyaki jantung. Akan tetapi dari hasil visum rumah sakit dan laporan di Polsek Banjarangkan melaporkan kematian korban akibat -kemarahan gajah.
No comments:
Post a Comment