Monday, February 5, 2018

Dirjen Badan Atom Internasional Sebut Korut Adalah Ancaman Global


Dirjen Badan Atom Internasional Sebut Korut Adalah Ancaman Global

Direktur Jenderal badan Atom Internasional (IAEA), Yukiya Amano mengatakan Korea Utara sebagai negara ancaman global. Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Amano seusai pertemuannya dengan Wakil Menteri Luar Negeri RI, AM Fachir, Jakarta, senin (5/2).

Korea Utara adalah ancaman besar, bukan hanya untuk wilayah, tapi juga untuk global, ucap yukiya yang datang berkunjung ke Indonesia pada 5-7 Februari.

Meski tidak membahas masalah yang terjadi pada Korut, dalam pertemuannya dengan Wamenlu RI, amano mengatakan, isu senjata nuklir Korut itu memang sangat penting dibahas karena kinim perkembangan program senjata negeri komunis yang dipimpin Kim Jong Un itu sangat masif.

Korut sudah mengembangkan sejata nuklir dan sekarang sering melakukan ujicoba senjata tersebut. Senjata nuklir itu digabungkan dengan rudal dengan ancaman global, ucap Amano.

Amano tidak menjelaskan lebih lanjut tentang pembahasan mengenai program senjata nuklir Korut dalam kunjungannya ke Indonesia.

Menurutnya, kunjungan IAEA ini bertujuan pada kerja sama bilateral dalam bidang pengembangan teknologi produksi pangan.

Salah satunya pengembangan proyek produksi kacang kedelai yang nantinya bisa berkembang menjadi kerja sama antara IAEA, FAO dan Indonesia, ujar Amano.

Untuk menyetujui kerja sama tersebut, IAEA dan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) dan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) akan menandatangani kesepakatan Practical Arrangements on enhacing Technical Cooperation amongst Developing countries (TCDC) and strengthening South Cooperation.

Persetujuan ini antara lain mengenai pendidikan jangka pendek dan panjang, dan pelatihan program-program aplikasi teknologi senjata nuklir untuk bermaksud damai dalam sektor pangan, pertanian dan kesehatan.

Tujuan dari program sama ini tentunya masyarakat biasa. Melalui kerja sama agrikultur, misalnya Batan mengembangkan varietas padi baru yang bisa meningkatkan produklsi yang pada akhirnya bisa menguntungkan para petani. Itu tujuan kami, ungkap Amano

Pesawat Jet Rusia Ditembak Pemberontak di Suriah, Rusia Gempur Idlib


Pesawat Jet Rusia Ditembak Pemberontak di Suriah, Rusia Gempur Idlib

Pesawat tempur Rusia memperkuat serangan-serangan di kota-kota yang telah dikuasai oleh pemberontak di Provinsi Idlib, Suriah Utara, Minggu (4/2).

Serangan udara dilancarkan ke Provinsi Idlib, Suriah Utara sehari setelah pemberontak menembak pesawat tempur Rusia dan menewaskan pilotnya.

Surat kabar lokal memberitakan serangan udara itu menghancurkan Kota Kafr Nubl dan Maasran. Dan juga kota-kota Saraqeb, Maart al Numan dan Idlib. Pertahanan sipil melaporkan sejumlah korban tewas dan puluhan luka-luka karena serangan tersebut.

Para saksi dan penduduk mengatakan sebuah rumah sakit di Maarat al Numan juga terkena serangan udara itu. Sedikitnya terdapat lima orang tewas dalam serangan di gedung pemukiman di Kafr Nubl.

Video yang direkan oleh tim penyelamat memperlihatkan anak kecil yang diselamatkan dari rumah sakit yang hancur akibat serangan pesawat tempur. Tim penyelamat juga berusaha memadamkan api.

Di Ibu Kota Idlib, seorang saksi mengaku melihat sebuah gedung lima lantai hancur dengan rata, setidaknya ada 15 orang tewas.

Pada Desember lalu, militer Suriah bersama milisi yang didukung penuh oleh Iran serta kekuatan udara Rusia juga melancarkan serangan di Provinsi Idlib. Wilayah tersebut adalah daerah kekuasaan terakhir yang padat penduduk.

Kementerian PErtahanan Rusia dan pemberontak di Suriah mengatakan pesaat SU 25 milik Rusia ditembak jatuh di wilayah di mana pertempuran sedang berlangsung, Sabtu (3/2).

Serangan udara yang dilancarkan pasca pesawat jet Rusia ditembak jatuh pemberontak telah menewaskan 10 orang, termasuk anak-anak di Khan al Subl. Jenazah ketujuh orang keluarga ditemukan di bawah reruntuhan dalam serangan di Kota Maasran.

Kami menyelamatkan jenazah itu dari tembok yang runtuh. Rusia balas dendam kepada warga sekitar, banyak di antaranya telah mengungsi dari rumah mereka dari serangan sebelumnya, ucap Ahmad Hilal, anggota penyelamat.

Ada juga kantor berita di China, melaporkan serangan dari Rusia itu telah menewaskan setidaknya 30 warga sipil di Suriah Utara, di mana pesawat tempur Rusia itu ditembak jatuh.

Serangan udara yang presisi tinggi dilancarkan di wilayah yang dikuasai oleh kelompok radikal teroris Jabhat al Nusra yang menembak jatuh pesawat tempur Rusia SU 25 menggunakan sistem rudal anti pesawat portabel di Provinsi Idlib, Suriah, ucap Kementerian Pertahanan Rusia.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan pilot selamat dalam kejadian jatuhnya pesawat tempur tersebut. Tetapi kemudian tewas dalam serangan di darat dengan teroris.

Dikatakan pula bahwa pusat rekonsiliasi dua pihak saling menyerang di Suriah dan Turki yang mengawasi deskalasi di Idlib sedang berupaya untuk memulangkan jenazah pilot Rusia tersebut. Rusia dilaporkan menghabiskan sekitar 156 juta rubet setiap hari dalam beberapa tahun ini dalam operasi militer melawan kelompok teroris di Suriah.


Sunday, February 4, 2018

Anak Saddam Hussein Jadi Buronan Irak, Al Baghdadi Lolos


Anak Saddam Hussein Jadi Buronan Irak, Al Baghdadi Lolos

Putri Saddam Hussein menjadi target operasi Irak setelah aparat kepolisian Irak merilis daftar 60 nama orang-orang yang paling dicari selama ini. Mereka diduga terlibat dalam kelompok radikal teroris negara Islam ISIS, Al Qaeda partai pemimpin Irak, Saddam Hussein.

Raghad, yang saat ini berdiam di Yordania termasuk 60 orang yang masuk dalam daftar pencarian orang. Terdapat 28 tersangka anggota militan ISIS, 12 al Qaeda dan 20 Partai Baath, lengkap dengan tugas mereka di organisasi dan kejahatan yang dilakukan. Sebagian besar disertai dengan foto.

Hampir seluruh warga Irak, kecuali Maan Bashour, Pria Lebanon yang dituduh mengajak rekannya untuk bertempur di Irak.

Ini adalah cerita lama yang berawal dari invasi Amerika ke Irak, ketika kami menjadi partisan dari perlawanan Irak, ucap Bashour, ya kami melakukan aktivitas melawan penjajahan dari Amerika.

Dari 60 nama buronan pemerintah Irak, nama pemimpin ISIS Abu Bakr al Baghdadi tidak ada dalam daftar nama pencarian. Pejabat keamanan senior menjelaskan alasannya.

Mereka adalah seorang teroris yang paling diinginkan aparat keamanan dan kehakiman, ucap pejabat itu, Minggu (4/2). Ini untuk pertama kali kami mempublikasikan nama-nama orang yang paling dirahasiakan.

Anggota kelompok ISIS yang ada dalam dokumen dituduh terlibat dalam pertempuran di Mosul dan Provinsi Nineveh dan juga Provinsi Kirkuk, Diyala dan Anbar.

Nama-nama kelompok radikal ISIS yang ada di dalam daftar diduga melakukan pembunuhan, pengeboman, serangan terhadap aparat keamanan, transportasi senjata dan pendanaan.

Masuk dalam daftar pencarian orang, Fawaz Mohammad Mutlaq, seorang anggota organisasi paramiliter Saddam Hussein, Fedayeen yang menjadi angota dewan militer ISIS.

Selain Raghad, keponakan Saddam Hussein, Omar, Ayman Sabaawi dan Ahmed Wattban Ibrahim al Hassana juga masuk dalam daftar pencarian orang di Irak. Demikian juga sepupu Saddam Hussein, Rafea Abdulatief Telfah.

Seorang pejabat intelijen Irak menjelaskan nama-nama dalam daftar pencarian orang adalah pemimpin organisasi teroris dan semua yang mengelola terorisme di Irak.

Kami mengirimkan salinan daftar nama-nama berbahaya ini ke interpol dan PBB, ucap pejabat itu.

Irak mengalami kekacauan keamanan sejak invasi internasional pimpinan Amerika Serikat pada 2003 yang menggulingkan Saddam Hussein. Puluhan kelompok organisasi tumbuh di wilayah Sunni di utara dan barat. Kelompok ISIS yang sempat menduduki sepertiga dari wilayah Irak pada musim 2014 lalu berakar dari kelompok-kelompok tersebut.

Tuesday, August 15, 2017

Melihat Jalur Peluncuran Rudal Korut ke Guam



Pemerintah Korea Utara memperlihatkan sekilas rencana serangan rudal balistik ke arah Guam wilayah AS di Pasifik. Dalam foto yang dirilis kantor berita Korut, terlihat jelas jalur rudal yang akan diluncurkan.

Foto-foto yang diliris KCNA (Korean Central News Agency), menunjukkan pemimpin Korut Kim Jong Un sedang memegang sebuah tongkat komando dan menunjuk ke sebuah peta yang digelar di atas meja. Foto tersebut diambil ketika Kim sedang melihat pusat komando militer Korut.

Peta yang bertuliskan Rencana Serangan Pasukan Strategis itu menunjukkan jalur rudal bertenaga nuklir yang berawal dari pantai timur Korut, kemudian terbang di atas wilayah Jepang dan berhenti di wilayah Guam. Kim Dong Yub yang merupakan pasukan pakar militer Institut Kajian Timur Jauh Universitas Kyungnam di Seoul.

Dikatakan Kim Dong Yub, wilayah peluncuran rudal tersebut sepertinya terlihat dalam peta itu, berada di sekitar Sinpo, pantai sebelah timur Korut yang menjadi pangkalan kapal selam rezim komunis.

Sebelumnya Korut ingin meluncurkan empat rudal jarak menengah yang akan mengudara di atas wilayah Shimane, Hiroshima dan Koichi di Jepang. Rudal tersebut akan mengudara sejauh 3.356 kilometer dalam waktu 1.065 detik atau 17 menit 45 detik.

Warga sipil Korut telah melihat foto ini di surat kabar dan televisi. Korut menunjukkan kepercayaan dirinya dan memberitahu Amerika Serikat. Ini juga akan memberi tanda bahwa Korea Utara telah mempelajari semuanya dalam waktu yang lama dan sudah mempersiapkan semuanya, ucap Kim dong Yub.

Usai melakukan pemeriksaan, Kim Jong Un memutuskan menunda serangan rudal ke arah Guam. Dia menyatakan ingin mengawasi AS yang disebutnya melakukan tindakan bodoh dengan tetap melakukan latihan militer dengan Korsel. Rencananya AS dan Korsel akan melakukan latihan militer gabungan pada 21 Agustus mendatang.

Sempat Diancam Trump, Pemimpin Venezuela Perintahkan Latihan Militer



Dalam minggu ini Presiden Venezuela Nicolas Maduro memerintahkan pasukan militernya untuk melakukan latihan. Hal ini sebagai respons atas ancaman dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengenai kemungkinan aksi militer terkait krisis politik di Venezuela.

Saya telah memberikan sebuah perintah kepada kapal staf militer agar mempersiapkan latihan militer nasional bagi pertahanan bersenjata negara Venezuela, ucap Maduro di ibu kota Caracas.

Dikabarkan, latihan militer itu akan berlangsung pada 26 dan 27 Agustus mendatang.

Sebelumnya, Presiden Donald Trump menyatakan bahwa dirinya tengah mempertimbangkan pilihan militer sebagai respons atas krisis politik Venezuela. Donald Trump mengatakan situasi di Venezuela sebagai kekacauan yang sangat berbahaya.

Kita juga mempunyai banyak pilihan jika diperlukan, ucap Trump pada wartawan lokal. Kita juga mempunyai pasukan di seluruh dunia di berbagai tempat yang jauh. Venezuela tidak terlalu jauh dan rakyatnya saat ini menderita, ungkap Trump.

Venezuela adalah sebuah tempat kekacauan., ucap Trump.

Menteri Pertahanan Venezuela Jendral Vladimir Padrino mengatakan komentar Donald Trump disebut sebagai aksi kebodohan dan telah membuka wajah asli AS yang menyangkut niatnya untuk menyerang Venezuela. Otoritas Maduro sebelumnya telah berulang kali mengklaim bahwa AS mempunyai rencana untuk menguasai cadangan minyak Venezuela yang sangat banyak.

Monday, August 14, 2017

Korut Tunda Serangan Rudal ke Arah Guam



Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un membatalkan keputusan untuk meluncurkan rudal bertenaga nuklir ke awah Guam wilayah AS. Kim menyatakan akan selalu mengawasi aksi Amerika Serikat (AS) lebih lama lagi, sebelum Kim mengambil keputusan.

Diberitakan media Korut, Korean Central News Agency (KCNA), pemimpin negeri komunis itu menerima laporan dari militer Korut soal rencana penyerangan ke arah Guam dengan rudal balistik.

Minggu lalu, Korut menyatakan akan meluncurkan empat rudal balistik ke arah Guam yang menjadi lokasi dua pangkalan militer AS. Korut menyatakan rencana tersebut tinggal menunggu perintah dari Pemimpin Korut.

Keputusan penundaan rudal balistik itu disampaikan Kim saat melihat pusat komando militer Korut pada Senin (14/8) waktu setempat. Peninjauan itu sebagai kemunculan pertama kalinya Kim di depan publik selama dua minggu terakhir. Dalam peninjauan itu Kim memerika dan menganalisis rencana peluncuran empat rudal ke arah Guam.

Kim Jong Un menjelaskan jika AS tetap melakukan aksi bodoh yang luar biasa berbahaya di Semenanjung Korea dan sekitarnya, mengusi penguasaan DPRK, dan DPRK akan mengambil keputusan penting seperti yang diumumkan, tulis KCNA. DPRK adalah Republik Rakyat Demokratik Korea.

Dalam laporan minggu lalu, Pyongyang menyatakan secara resmi soal rencana peluncuran rudal ke arah Guam, Korut mengklaim akan menembakkan empat rudal balistik antarbenua jenis Hwasong 12 ke perairan Guam.

Dikatakan Korut, rudal tersebut akan mengudara sejauh 3.365 kilometer dalam waktu 1.065 detik atau 17 menit 45 detik. Rudal tersebut akan mendarat di perairan berjarak 30-40 kilometer dari daratan Guam.

Menanggapi ancaman tersebut, Presiden Amerika Serikat Donald Trump langsung mengancam balik dengan tindakan militer AS untuk Korut yang telah terkunci dan siap jika Korut itu bertindak ceroboh.

Dalam kunjungannya ke pusat komando militer Korut, Kim telah memerintahkan militer Korut untuk selalu siap dan waspada jika pemimpin tersebut mengambil keputusan. Untuk AS, Kim meminta kepada pemerintah AS untuk mengambil keputusan tepat. Demi mengurangi ketegangan dan mencegah konflik militer di Semenanjung Korea.

Friday, June 30, 2017

Cara Sehat Untuk Pemudik, Bawa Anak dari RSHS Bandung

Cara Sehat Untuk Pemudik, Bawa Anak dari RSHS Bandung


Pada masa liburan Lebaran 2017 banyak warga melakukan perjalanan untuk mudik ke kampung halaman atau silaturahmi ke saudara atau teman. Biasanya, usai melakukan perjalanan itu disambung dengan berwisata bersama keluarga.

Namun, saat melakukan berbagai perjalanan masa liburan Lebaran itu, perlu diingat agar tidak lupa mengkonsumsi cairan dalam jumlah ideal. Hal itu khususnya bagi anak-anak dan bayi yang ikut dibawa berlibur.

Menurut dokter spesialis anak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Viramita Kusnandi Rusmil, jadwal cairan yang harus dikonsumsi anak dan bayi selama perjalanan yaitu satu jam sekali.


Dia menegaskan pentingnya asupan cairan bagi keluarga yang berlibur menggunakan sepeda motor, karena moda transportasi pribadi itu akan menguras dengan cepat stamina. Kondisi cuaca juga ikut mendukung kebutuhan tubuh dalam memerlukan cairan.

Hal serupa juga diberlakukan bagi keluarga yang melakukan perjalanan libur Lebaran 2017 dengan menggunakan kendaraan roda empat. Meski tidak terlalu terpapar oleh kondisi cuaca, namun harus tetap diperhatikan sehingga tidak berdampak menjadi penyakit.

"Jangan lupa juga membawa obat-obatan standar seperti penurun panas, diare serta vitamin saat melakukan perjalanan," ujar Viramitha.